Tips Aman Touring - Zig Zag Dan Stagger

Touring adalah kegiatan yang mengasikkan, apalagi jika dilakukan bersama teman atau kelompok. Touring dengan motor bisa dilakukan dengan motor gede atau motor biasa. Turing bersama pasti menciptakan sensasi tersendiri untuk bersama-sama mencapai suatu tujuan.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, sesama biker atau pengendara diharapkan saling berbagi pengalaman dan tips untuk keselamatan kelompok turing.


Sebelum touring para pengendara harus mengikuti arahan yang dijelaskan oleh pemimpin turing. Kerapian dalam membuat barisan pengendara di jalan juga harus dijaga. Posisi mengular tetap dipertahankan agar tidak terjadi saling susul-menyusul antar pengendara. Tidak diperbolehkan berbaris lurus, formasi zig-zag atau formasi stagger harus diterapkan antara motor satu dengan yang lain terlebih jika jalur yang dilalui lurus dan panjang. Jarak ideal tiap pengendara adalah kurang lebih 1 detik dari pengendara di depannya dalam posisi staggered, dan 2 detik dari pengendara di depannya dalam posisi in line. Manfaat formasi stagger adalah pandangan tiap pengendara bisa lebih luas ke depan dan tidak tertutupi oleh pengendara yang berada di depannya. Ada kalanya pengendara berbaris lurus satu namun harus tetap mempertahankan jarak aman. Misalnya saat terjebak macet, di tikungan, keluar masuk jalan tol, atau jarak pandang rendah. 

Tidak hal teknis saja yang perlu diperhatikan agar dapat terhindar dari kecelakaan, tetapi hal non teknis juga perlu diperhatikan. Seperti misalnya kita melihat seorang teman yang lelah atau mengantuk, kita harus membuatnya tetap terjaga dengan cara membunyikan klakson atau tarik gas agar terdengar suaranya.